JPB : Jurnal Patria Bahari https://ejournal.poltekpel-sorong.ac.id/index.php/jpb <p><strong>Jurnal Patria Bahari (JPB)</strong> <span class="VIiyi" lang="en"><span class="JLqJ4b ChMk0b" data-language-for-alternatives="en" data-language-to-translate-into="id" data-phrase-index="0">is a scientific journal that publishes research results or scientific articles in the maritime field which includes research in the fields of nautical, ship engineering and marine transportation management and related issues in the maritime field.</span></span></p> <p>Jurnal Patria Bahari Published by Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Politeknik Pelayaran Sorong.</p> PPPM POLTEKPEL SORONG en-US JPB : Jurnal Patria Bahari 2776-5881 EVALUASI KINERJA OPERASIONAL BONGKAR MUAT BATUBARA DAN FAKTOR PENGHAMBAT DI PT. PELAYARAN KARTIKA SAMUDRA ADIJAYA https://ejournal.poltekpel-sorong.ac.id/index.php/jpb/article/view/211 <p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan kegiatan bongkar muat curah batubara di PT. Pelayaran Kartika Samudra Adijaya, dengan fokus pada prosedur operasional, kendala teknis, faktor manusia, dan aspek keselamatan kerja. Metode penelitian yang digunakan bersifat deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi dan wawancara terhadap pihak-pihak yang terlibat dalam proses bongkar muat, seperti agen kapal, operator alat berat, foreman, dan surveyor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan bongkar muat telah berjalan sesuai standar operasional perusahaan dan melibatkan koordinasi yang baik antar pihak. Namun, masih ditemukan hambatan yang disebabkan oleh kerusakan alat seperti floating crane, grab, dozer, dan loader, serta keterbatasan peralatan cadangan. Faktor manusia juga berpengaruh terhadap efektivitas kerja, terutama dalam hal pemahaman prosedur dan kedisiplinan operator. Selain itu, faktor lingkungan seperti cuaca dan kondisi laut turut memengaruhi kelancaran kegiatan. Upaya keselamatan kerja telah diterapkan melalui Toolbox Meeting dan penggunaan Alat Pelindung Diri, meskipun masih memerlukan peningkatan konsistensi. Secara keseluruhan, penelitian ini menegaskan bahwa peningkatan perawatan peralatan, pengembangan kompetensi operator, serta penguatan koordinasi antar pihak sangat diperlukan untuk mewujudkan kegiatan bongkar muat yang lebih aman, efisien, dan berkelanjutan.</p> Mirwan Mirwan Oktovianus Cristian Karubaba Lilik Yulianingsih Muhammad Idris Agus Sulistiono Arief Nashrul Firdani Copyright (c) 2025 JPB : Jurnal Patria Bahari 2025-11-29 2025-11-29 5 2 8 15 10.54017/jpb.v5i2.211 ANALISIS EFEKTIVITAS PENGAWASAN BONGKAR MUAT DI KM LINTAS BAHARI 18 https://ejournal.poltekpel-sorong.ac.id/index.php/jpb/article/view/214 <p>Penelitian ini bertujuan menganalisis efektivitas pengawasan bongkar muat di KM Lintas Bahari 18 serta mengidentifikasi kendala operasional yang memengaruhi keselamatan dan kelancaran proses bongkar muat. Metode yang digunakan yaitu kualitatif deskriptif melalui wawancara, observasi langsung, dan dokumentasi terhadap perwira jaga, kru deck, dan tenaga bongkar muat pelabuhan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengawasan telah mengikuti prosedur dasar, namun efektivitasnya masih dipengaruhi keterbatasan alat bantu, kerusakan peralatan, ketidaksesuaian muatan, serta kurangnya ketelitian dalam pemeriksaan dokumen. Faktor manusia, termasuk pengalaman kru, beban kerja, dan konsistensi penerapan SOP juga berpengaruh signifikan. Optimalisasi pengawasan dapat dilakukan melalui peningkatan koordinasi, pemeriksaan dokumen yang lebih teliti, pemeliharaan alat secara berkala, serta pelatihan rutin bagi kru. Upaya tersebut diharapkan mampu meningkatkan efisiensi operasional dan mengurangi risiko kerusakan muatan maupun kecelakaan kerja.</p> Delpiero Franklin Ratumasa Dwi Haryanto Agus Sulistiono I Komang Hedi Pramana Adiputra Carles Yerid Absalom Nalle Copyright (c) 2025 JPB : Jurnal Patria Bahari 2025-11-29 2025-11-29 5 2 29 34 10.54017/jpb.v5i2.214 ANALISIS PENYEBAB KENAIKAN TEMPERATUR GAS BUANG PADA MESIN DIESEL DUA LANGKAH DI MT. MUTIARA GLOBAL https://ejournal.poltekpel-sorong.ac.id/index.php/jpb/article/view/212 <p>Kenaikan temperatur gas buang (exhaust gas temperature/EGT) pada mesin diesel dua langkah merupakan indikator penting terjadinya ketidaksempurnaan pembakaran atau gangguan pada sistem udara bilas dan bahan bakar. Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor penyebab peningkatan temperatur gas buang pada mesin induk Ssang Yong B/W 6L/35MC di MT. Mutiara Global. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif melalui observasi, wawancara dengan awak mesin, serta analisis dokumen seperti logbook dan manual mesin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa EGT mencapai 540°C akibat kombinasi penurunan kinerja turbocharger karena penumpukan kerak karbon, serta pola pengabutan bahan bakar yang tidak sempurna akibat kebocoran pada nozzle injector. Kondisi ini menyebabkan suplai udara berkurang, pembakaran tidak optimal, dan ketidakseimbangan tenaga antar silinder. Ketidakteraturan perawatan turut memperburuk peningkatan suhu. Penelitian menegaskan pentingnya perawatan terjadwal pada turbocharger dan injector serta pemantauan real-time untuk menjaga efisiensi mesin.</p> Riki Irawan Carles Yerid Absalom Nalle Ryan Puby Sumarta Suroyo Suroyo Yuniar Ayu Hafita Copyright (c) 2025 JPB : Jurnal Patria Bahari 2025-11-29 2025-11-29 5 2 16 22 10.54017/jpb.v5i2.212 EVALUASI PROSES EMBARKASI, DEBARKASI, DAN BONGKAR MUAT PENUMPANG PADA KAPAL KM. SABUK NUSANTARA 62 https://ejournal.poltekpel-sorong.ac.id/index.php/jpb/article/view/215 <p>Transportasi laut memegang peranan penting dalam menghubungkan pulau-pulau di Indonesia, khususnya melalui kapal penumpang yang menjadi sarana utama mobilitas masyarakat dan distribusi logistik. Efektivitas operasional kapal bergantung pada kelancaran proses embarkasi, debarkasi, dan bongkar muat. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif untuk mengevaluasi proses tersebut pada KM. SABUK NUSANTARA 62 milik PT. Mandala Sejahtera Abadi. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dengan Nakhoda, Mualim I, ABK, dan agen perusahaan, serta studi pustaka terkait prosedur operasional dan keselamatan. Hasil penelitian menunjukkan hambatan seperti antrean tiket manual, keterlibatan pengantar dan pedagang asongan, keterbatasan koordinasi kru kapal dengan pihak pelabuhan, serta keterbatasan peran ABK dalam bongkar muat. Penelitian ini menekankan pentingnya peningkatan koordinasi, pemanfaatan teknologi verifikasi tiket, dan keterlibatan ABK. Penerapan perbaikan prosedur dan manajemen operasional dapat meningkatkan efisiensi, keselamatan, dan kenyamanan penumpang.</p> Ahmad Maulana Fadillah Nur Meti Kendek Carles Yerid Absalom Nalle I Komang Hedi Pramana Adiputra Arief Nashrul Firdani Copyright (c) 2025 JPB : Jurnal Patria Bahari 2025-11-29 2025-11-29 5 2 35 41 10.54017/jpb.v5i2.215 EVALUASI PELAKSANAAN TOOLBOX MEETING DALAM MENINGKATKAN KESADARAN DAN KEPATUHAN KESELAMATAN KERJA DI PT DOK PENDINGIN SAMARINDA https://ejournal.poltekpel-sorong.ac.id/index.php/jpb/article/view/210 <p>Penelitian ini bertujuan mengevaluasi efektivitas pelaksanaan Toolbox Meeting (TBM) dalam meningkatkan kesadaran dan kepatuhan keselamatan kerja di PT Dok Pendingin Samarinda. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa TBM berperan dalam meningkatkan komunikasi, pemahaman bahaya, dan kepatuhan penggunaan APD, meskipun partisipasi dan disiplin pekerja masih rendah. Kendala yang ditemukan meliputi minimnya partisipasi aktif, lemahnya pengawasan, dan ketidakkonsistenan penerapan prosedur. Untuk meningkatkan efektivitas TBM, disarankan penggunaan metode interaktif, media visual, aplikasi digital, serta penguatan komitmen manajemen melalui pengawasan, reward, dan sanksi. TBM berpotensi menjadi instrumen penting dalam membangun budaya keselamatan dan mendukung target Zero Accident.</p> Don Bosco Marpaung Muhammad Idris I Komang Hedi Pramana Adiputra Oktovianus Cristian Karubaba Gigieh Cahya Permady Ryan Puby Sumarta Copyright (c) 2025 JPB : Jurnal Patria Bahari 2025-11-29 2025-11-29 5 2 10.54017/jpb.v5i2.210 ANALISIS KENAIKAN TEMPERATUR AIR PENDINGIN PADA MESIN INDUK KAPAL CB. KCT 4001 https://ejournal.poltekpel-sorong.ac.id/index.php/jpb/article/view/213 <p>Kenaikan temperatur air pendingin pada mesin induk kapal merupakan indikasi gangguan sistem pendingin yang dapat menyebabkan overheating dan menurunkan kinerja mesin. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi faktor penyebab peningkatan temperatur air pendingin pada kapal CB. KCT 4001 serta langkah penanganan yang tepat. Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif melalui observasi komponen sistem pendingin—termasuk strainer, pompa air laut, impeller, heat exchanger, dan kualitas coolant—serta wawancara dengan masinis dan kru kamar mesin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyumbatan strainer, keausan impeller, endapan pada heat exchanger, serta penurunan kualitas coolant merupakan penyebab utama naiknya temperatur air pendingin. Ketidakteraturan perawatan berkala semakin memperburuk kondisi sistem. Diperlukan pembersihan rutin strainer dan cooler, perawatan impeller, penggantian coolant berkala, serta peningkatan koordinasi kru dalam merespons alarm temperatur untuk menjaga stabilitas sistem pendingin dan mencegah overheating.</p> Andre Viandro Noya Ahmad Hamir Lilik Yulianingsih Carles Yerid Absalom Nalle Ryan Puby Sumarta Copyright (c) 2025 JPB : Jurnal Patria Bahari 2025-11-29 2025-11-29 5 2 23 28 10.54017/jpb.v5i2.213 IDENTIFIKASI KENDALA OPERASIONAL DALAM BONGKAR MUAT DAN DISTRIBUSI BARANG DI TERMINAL PETIKEMAS SORONG https://ejournal.poltekpel-sorong.ac.id/index.php/jpb/article/view/218 <p>Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi hambatan operasional dalam proses bongkar muat dan distribusi barang di Terminal Petikemas Sorong, salah satu simpul logistik penting di Papua Barat Daya yang berperan dalam mendukung pelaksanaan program Tol Laut. Meskipun memiliki posisi strategis sebagai penghubung distribusi barang menuju wilayah terpencil di Indonesia Timur, operasional terminal tidak selalu berjalan optimal. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan mengumpulkan data melalui observasi langsung dan wawancara dengan pihak terminal, agen kapal, dan distributor barang. Analisis tematik digunakan untuk mengelompokkan hambatan yang ditemukan di lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kendala utama meliputi keterbatasan kesiapan dan ketersediaan peralatan bongkar muat, gangguan mekanis pada alat, ketidakteraturan jadwal pelayanan kapal, koordinasi yang belum optimal antar pelaku logistik, serta terbatasnya akses transportasi lanjutan menuju wilayah terpencil. Hambatan ini berdampak pada meningkatnya waktu tunggu dan ketidakefisienan alur distribusi barang. Temuan penelitian ini menegaskan perlunya peningkatan manajemen operasional, pemeliharaan peralatan, penguatan sistem informasi layanan, serta peningkatan integrasi logistik antar moda. Rekomendasi ini diharapkan dapat mendukung kelancaran distribusi barang dalam rangka memperkuat konektivitas logistik dan efektivitas program Tol Laut di kawasan Indonesia Timur.</p> Muhammad Idris Fadel Muhammad Muji Setiyono Copyright (c) 2025 JPB : Jurnal Patria Bahari 2025-11-29 2025-11-29 5 2 42 48 10.54017/jpb.v5i2.218